Lomba Jambore Pokdarwis yang diikuti oleh 35 Kabupaten/Kota dilaksanakan melalui beberapa tahapan. Untuk tahapan awal diadakan secara online via aplikasi Zoom pada tanggal 28 Oktober 2021 pada hari Kamis pagi. Tahapan lomba dimulai dengan:

1. Test Tertulis, mengenai pengetahuan tentang sadar wisata dan tupoksinya

2. Study Kasus/Problem Solving

3. Paparan

4. Penayangan Vidio

5. Pengenalan daya tarik wisata

Untuk tahapan terakhir perihal Pengenalan Daya Tarik Wisata, dilaksanakan secara langsung melalui tatap muka yang akan dilaksanakan pada tanggal 29 hingga 30 Oktober 2021, hari Jum’at dan Sabtu di Kabupaten Rembang dengan melalui Protokol Kesehatan ketat dan cermat.

Jambore Pokdarwis kali ini dilaksanakan dengan cara yang berbeda, menyesuaikan kondisi pandemi yang hingga saat ini masih berjalan beriringan dengan keseharian dunia. Namun, Jambore Pokdarwis sendiri dilaksanakan dengan beberapa tujuan. Di antaranya adalah:

1. Meningkatkan kadar pemahaman Pokdarwis tentang peran pariwisata dalam pembangunan nasional

2. Menggalang sikap Pokdarwis untuk dapat menjalankantugas, fungsi dan perannya

3. Meningkatkan citra. Mutu produk dan pelayanan yang dilandasi dengan aktualitas Sapta Pesona, serta mendorong agar terbentuk FK. Pokdarwis di setiap Kabupaten/Kota

4. Terjanlinnya komunikasi antar Pokdarwis baik secara kelembagaan dan produk yang dihasilkan

5. Sebagai Media Belajar dan Terbangunnya Jejaring Pokdarwis

6. Tersosialisasinya CHSE, Penerapan New Normal Pariwisata guna memutus mata rantai penularan Covid-19

Dengan memahami tujuan dilaksanakannya Lomba Jambore Pokdarwis periode 2021 dan diiringi dengan persiapan yang telah dilakukan pada hari sebelumnya. Diharapkan performa peserta lomba perwakilan Desa Bungo, Kec. Wedung, Kab. Demak yang didampingi oleh pihak Dinas Pariwisata Kab. Demak, mampu memberikan serta menampilkan yang terbaik bagi Kab. Demak diajang lomba.